Medical Check Up

sudah lazimnya bagi para pencari kerja, terutama bagi yang fresh graduate untuk rajin mencari, mencoba, dan melamar kemana saja yang dia ketahui ada lowongan penerimaan tenaga kerja baru. segala hal perlu dipersiapkan dengan baik, seperti stok ijazah dan transkrip yang telah dilegalisir, surat lamaran lengkap dengan CVnya yang sewaktu-waktu dapat digunakan tinggal mengganti tujuannya saja, stok pas foto berbagai ukuran, dan sebagainya. tapi, adakah si pencari kerja tersebut mencoba melakukan serangkaian medical check up untuk mengetahui sejauh mana kondisi kesehatannya sehingga apabila terdapat penyakit atau suatu kekurangan dapat diatasi lebih dini?

mungkin tidak semua perusahaan atau instansi tempat kita melamar menuntut kondisi kesehatan yang optimal, ada yang hanya cukup dengan surat keterangan berbadan sehat dari rumah sakit atau puskesmas setempat (seringkali tidak diperiksa sama sekali), ada juga yang memeriksa calon pekerjanya secara detil. tentunya suatu perusahaan, khususnya perusahaan-perusahaan bonafit tidak mau mengambil resiko menerima calon pekerja yang notabene bertubuh sakit atau tidak sehat. yang jadi pertanyaan adalah, apa-apa saja yang menjadi objek pemeriksaan kesehatan dan bagaimana proses medical check up tersebut berlangsung?

dengan mengetahui hal-hal tersebut mungkin memberikan gambaran untuk memberikan persiapan lebih baik bagi si calon pekerja yang semakin hari persaingan terus meningkat.

berdasarkan pengalaman pribadi dan pengalaman dari teman-teman yang telah lulus di BUMN-BUMN seperti PLN, PT. PIM, PT. ARUN, PT. PERTAMINA, maupun non BUMN lainnya, objek-objek pemerikasaan tes kesehatan calon pekerja meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. MATA, pemeriksaan mata meliputi pengecekan mata secara fisik maupun kemampuan mata, seperti tes buta warna dan tes rabun.biasanya ada toleransi untuk mata minus maupun plus, tapi untuk mata silindris tidak ada toleransi.
2. TELINGA, meliputi pemeriksaan telinga secara fisik untuk melihat adanya kelainan ataupun cairan dalam telinga, serta pemeriksaan audiometri, yaitu tes kemampuan pendengaran kedua belah telinga kita pada frekuensi yang berbeda-beda. tips:bersihkan telinga anda sebelum pemeriksaan, agar tidak menutup penglihatan saat diperiksa oleh dokter, gunakan cotton bud halus dan jangan terlalu kuat karena dapat menyebabkan luka dan merusak gendang telinga.
3. HIDUNG. untuk pemeriksaan hidung hanya dilihat secara fisik apakah ada kemungkinan sinusitis atau tidak.
4. MULUT. pemeriksaan mulut meliputi cek gigi yang masih utuh, rusak, kesan bersih/tidaknya mulut, serta melihat di kerongkongan apakah ada amandel atau tidak. tips:bersihkan karang-karang gigi yang mungkin ada dan tentunya menyikat gigi secara teratur.
5. SPIROMETRI. menurut medicinesia adalah salah satu metode yang digunakan untuk mempelajari ventilasi paru, yaitu dengan mencatat volume udara yang masuk dan keluar paru saat bernafas normal, inspirasi maksimal, dan respirasi maksimal. tips: rajinlah berolahraga karena orang yang teratur berolahraga terbukti lebih tinggi nilai spirometrinya, perbanyak minum air putih, dan malam sebelum hari pemeriksaan usahakan minum susu murni karena kabarnya hal tersebut dapat membershkan paru-paru.
6. RONTGEN. tentu anda pernah mendengar tes rontgen atau bahkan sudah pernah mengalaminya. tes rontgen pada pemeriksaan kesehatan calon tenaga kerja hanya meliputi rotgen dada, yaitu paru-paru.
7. USG (ultrasonografi). tes ini meliputi pemeriksaan organ-organ dalam tubuh, seperti jantung, limpa, hati, empedu, lambung, ginjal, kandung kemih, kandungan, dsb. apabila da sel-sel kanker maka akan terlihat pada tes ini.
8. CEK DARAH, URIN, DAN TINJA. semua sampel tersebut dianalisa di laboratorium untuk melihat segala indikasi adanya penyakit didalam tubuh kita. tips: perbanyak minum air putih 
9. CEK GULA DARAH. cek gula darah dilakukan 2 kali, yaitu sebelum kita makan dan sesudah makan. malam sebelum hari pemeriksaan kita diwajibkan berpuasa makan, tetapi boleh minum.
10. TES KESEIMBANGAN. entah apa maksudnya tes ini, tapi sesuai namanya ya bearti tes keseimbangan. kita diminta berdiri tegak kemudian meluruskan tangan ke depan, lalu diminta melangkah maju kedepan sambil menutup mata, lalu diminta berbalik hadap dan berjalan lagi lurus tetap dalam kondisi menutup mata. derajat kemiringan menjadi penilaian, semakin kita miring berjalan, semakin jelek keseimbangan yang kita miliki.
11. CEK JANTUNG. pemeriksaan jantung dilakukan dengan peralatan canggih, dimana detak jantung diperiksa dan menghasilkan peak-peak (gelombang) pada kertas print.
12. CEK AMBIEN. ambien atau wasir menurut Propolis (http://obatpropolis.com/wasir-atau-ambien) adalah penyakit atau gangguan pada anus dimana Spinchter Ani atau bibir anus mengalami pembengkakan yang disertai pendarahan. penyakit ini terjadi karena kebiasaan mengejan saat buang air besar, terlalu banyak duduk atau berdiri, kesalahan dalam melakukan gerakan pada olahraga tertentu seperti olahraga angkat beban dan latihan pernafasan, dan dapat terjadi juga pada wanita hamil.
    pengecekan penyakit ini memang agak ekstrem, yaitu dokter memasukkan jarinya ke dubur untuk memeriksa apakah ada ambien atau tidak. jadi jika anda memiliki gejala atau indikasi ambien/wasir segera obati sebelum bertambah parah semakin sulit diatasi sehingga perlu operasi.
13. CEK TUMOR atau BENJOLAN. jika ada pembengkakan kelenjar tiroid, dsb maka saat dipegang daerah leher maka akan terasa ada benjolan. untuk payudara, apabila ada tumor juga demikin halnya.
    
    demikianlah beberapa tes yang dilakukan pada tes kesehatan penerimaan calon tenaga kerja baru.
    SEMOGA BERMANFAAT.=)