Halaman

Entri Populer

Jumat, 31 Desember 2010

Kiprah TIMNAS Indonesia

Saya sedih dan khawatir melihat dampak yang timbul dan tidak seharusnya terjadi setelah PIALA AFF 2010 yang begitu menyita perhatian di akhir tahun. Kegagalan Indonesia menjadi juara bukanlah akhir dari segalanya dan tidak perlu berfikir seperti anak kecil, ketika kalah bermain lantas mencari kambing hitam. Laser, mercon, dsb bukanlah faktor utama kekalahan Timnas, memang masih banyak yang harus dibenahi dari internal PSSI sendiri. yang terjadi justru, bukan lagi pertandingan bola, tetapi adu ejek, olokan, dan gambar-gambar yang saling mengejek antara kedua belah pihak yang ramai terlihat di situs-situs maupun jejaring sosial (http://menujuhijau.blogspot.com/2010/12/perang-photoshop-indonesia-vs-malaysia.html)
Maksud saya jangan mudah terprovokasi, melihat dengan sisi cerdas dan terus berbenah diri.
daripada berdakwa yang tidak penting, lebih baik menyusun semangat baru di tahun 2011 ini dan berikut adalah kiprah timnas Indonesia dalam kancah sepakbola Internasional....
PIALA DUNIA
Partisipasi : 1 kali (1938)
Prestasi     : Babak Pertama

PIALA ASIA
Partisipasi : 4 kali (1996, 2000, 2004, 2007)
Prestasi    :Babak Pertama

OLIMPIADE
Partisipasi : 1 (Australia, 1956)
Prestasi    : Perempat Final

PIALA TIGER/ AFF
Partisipasi : 8
Prestasi    : 4 runner up (2000, 2002, 2004, 2010)


SEA GAMES
Partisipasi : 12
Prestasi     :
  • 2 juara (1987, 1991)
  • 2 runer up (1979, 1997)
 AGENDA 2011
  • Februari : Pra Olimpiade 2012
  • Maret     : Pra-Kualifikasi Piala Dunia 2014
  • November: SEA GAMES 2011
Semoga Prestasi ke depan lebih baik lagi...
 
    

HAPPY NEW YEAR....

Selamat datang tahun 2011,
Selamat tinggal 2010 penuh kenangan dan hadiah terindah..
Semakin dekat waktu perjanjian itu,
persiapkan dirimu.....
perjanjian berjumpa dengan-NYA.
sambutlah tahun baru dengan instropeksi diri, bukan hura-hura dan bersuka ria..
Ini adalah makanan-makanan favoritku....
heheheheh......


Kamis, 30 Desember 2010

Salut buat suporter Indonesia, bukan untuk kepengurusan PSSI

by boyhidayat(http://boyhidayat.blogdetik.com)
Kemarin malam kita kalah agregat 4-2 melawan timnas Malaysia dalam pertandingan final leg-2 di piala AFF, di kandang kita sendiri. tapi apakah kita benar-benar kalah ? saya rasa tidak !

Saya hampir menangis melihat bagaimana firman utina habis-habisan berjuang untuk mendapatkan gol ke gawang malaysia, bagaimana bustomi harus jatuh bangun HINGGA mendapatkan kartu kuning demi mengejar bola, bagaimana Irfan bachdim, yang menitikkan air mata, ketika dirinya diganti oleh Bambang pamungkas.

“Saya rindu melihat timnas Indonesia menang !” begitu ucap saya dalam hati.



Rabu, 29 Desember 2010

Perguruan Silatku:Merpati Putih

Merpati Putih merupakan Singkatan dari Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening.
(Mencari sampai mendapatkan tindakan yang benar dalam keheningan)

Merpati Putih adalah Perguruan Pencak Silat yang ilmiah, tidak ada mantra dan klenik. Semua realitas dan logis. Kemampuan pesilat Merpati Putih mematahkan benda-benda keras seperti kikir, baja, gagang pompa, pipa beton, dsb. didapat dari zat yang disebut Adenose Triposphat (ATP).


Menegakkan 7 sunnah Harian

Ada 7 sunnah harian yang sangat penting untuk mencapai kebersihan hati,
Pertama, Solat Tahajud.
 Tahajud, menurut Imam Al-Quthubi adalah "Berdiri atau bangun dari tidur untuk melakukan shalat." Ini sesuai dengan firman Allah SWT "Dan pada sebagian dari malam, bangunlah untuk melakukan shalat". (QS. Al-Isra:79).
sedikitnya ada enam faedah shalat malam, yaitu (1)membentuk karakter atau kepribadian orang-orang shaleh atau shalihin, karena ia merupakan adat kebiasaan orang-orang shalih sejak dahulu. (2)sarana mendekatkan diri atau taqarrub kepada Allah. (3)Mencegah Dari dosa. artinya, dengan solat malam seseorang dapat menguasai dirinya serta membentenginya dari perbuatan dosa. (4)Menghapus atau menghilangkan segala keburukan yang merupakan penyakit rohani seperti iri, dengki, sombong, dll. (5)Menghalau atau mengusir penyakit-penyakit jasmani. (6)Solat malam akan membuat seorang mukmin mencapai kemuliaan dan kejayaan di dunia dan akhirat.
Kedua, Membaca Al-Quran dan terjemahannya.


Sumber Gas Aceh: Arun, Lhoksukon

Proyek LNG dimulai pada tahun 1971 ketika sebuah ladang gas besar ditemukan oleh Mobil Oil Indonesia di Provinsi daerah Istimewa Aceh atau sekarang menjadi NAD (Nanggroe Aceh Darussalam). Penemuan ini dilanjutkan dengan penelitian labih dalam oleh tim independen, yang selanjutnya mengemukakan bahwa ladang Arun merupakan sumber gas yang sangat besar serta kondensat sebagai produk samping, yang mampu mensupply gas untuk 6 train selama lebih kurang 20 tahun.
PT. Arun berlokasi di pantai utara Sumatra, Indonesia yang merupakan kepemilikan PERTAMINA, perusahaan utama minyak dan Gas di Indonesia. Pabrik ini dioperasikan oleh PT. Arun Natural Gas Company, sebuah perusahaan Indonesia yang dimiliki bersama yaitu 55% oleh PERTAMINA, 30% oleh Mobil Oil Indonesia, dan 15% oleh Japan Indonesia LNG Company (JILCO). JILCO merupakan gabungan dari 5 perusahaan pembeli LNG, yaitu Chuba Electric Power Co., Inc.; Kansai Electric Power Co., Inc.; Kyushu Electric Power Co., Inc.; Nippon Steel Corporation, Inc.; and Osaka Gas Co., Ltd.
@ Ladang Gas-Condensate Arun
Ladang gas Arun dengan jenis batuan Carbonate Limestone mengandung lebih kurang 17 trilyun scf gas dengan tekanan sekitar 500 kg/cm2 dan temperatur 1750C. Ladang gas Arun ini memiliki luas lebih kurang 18x5 km.
Exxon Mobil Indonesia mengoperasikan ladang Arun yang meliputi reservoir gas alam, Cluster produksi, unit pemisah, dan pusat field Facility. Arun memiliki 4 cluster produksi dimana gas dan kondensat dipisahkan dan penghilangan air. Terdapat 20 well (sumur) di tiap cluster, namun sekarang hanya tinggal beberapa sumur yang masih aktif. Ada 2 unit pemisahan pada tiap cluster, Tiap unit pemisahan dapat mengirim 400 MMscf/d gas dan 24000 barrel perhari kondensat yang belum stabil.



@ Sistem pemipaan
Setelah dilakukan pemisahan, gas, kondensat, dan NGL dikirim ke Arun LNG Plant di Blang Lancang, Lhokseumawe, dengan pipa yang berbeda-beda. Gas dikirim dengan pipa 42”, kondensat 20”, dan NGL 18”(sekarang tidak digunakan lagi). Lokasi Arun Plant ± 15 kilometer dari kota Lhokseumawe dan ± 30 kilometer dari ladang gas Arun.